Dirjen Pendis Paparkan Trilogi Cinta, Dorong UIN Banten Wujudkan Ilmu Universal

HumasUIN – Direktur Jenderal Pendidikan Agama Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Amien Suyitno, M.Ag, menyampaikan pesan strategis mengenai kurikulum dan visi kampus saat menghadiri Wisuda Sarjana ke-41 dan Pascasarjana ke-27 UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten pada Sabtu, (6/12/2025).

Dalam pidatonya, Prof. Amien Suyitno memperkenalkan konsep tiga pilar utama yang ia sebut sebagai Trilogi Cinta atau Tiga Penyangga Kurikulum: God (Tuhan), Human (Kemanusiaan), dan Natural (Alam). Konsep ini didorong untuk mengembalikan kejayaan ilmuwan Islam dan memperkuat peran UIN di tengah masyarakat.

1. Poros Pertama: God Menghapus Dikotomi Ilmu

Prof. Amien menegaskan bahwa Ketuhanan adalah poros utama karena sumber segala ilmu berasal dari Allah SWT (Kulluhum minallah). Konsep ini harus menghapus dikotomi antara ilmu agama dan ilmu umum.

“Semua ilmu sudah islami. Kita tidak perlu mengislamisasi matematika. Yang dibutuhkan adalah matematikawannya harus muslim,” tegas Dirjen. Ia mencontohkan tokoh-tokoh muslim Abad ke-2 Hijriah seperti Ibnu Sina (filosof, ahli fikih, dan dokter) serta Ibnu Khaldun (ahli fikih, sejarawan, dan sosiolog) yang menguasai berbagai bidang tanpa pemisahan.

Menurutnya, transformasi IAIN menjadi UIN bertujuan untuk mengembalikan tradisi keilmuan universal ini.

2. Poros Kedua: Human Menerapkan Cinta Tanpa Syarat

Poros kedua adalah Kemanusiaan, yang merupakan hubungan horizontal antar umat (Hablim minannas). Prof. Amien menekankan pentingnya cinta kemanusiaan tanpa syarat tanpa kriteria, suku, etnis, atau ego teologis.

“Tuhan cinta kepada umatnya tanpa syarat. Semua makhluk Tuhan difasilitasi penuh, baik muslim maupun non-muslim,” jelasnya.

Ia mengajak alumni untuk mencontoh sifat Tuhan, yaitu mencintai sesama tanpa syarat. Di kampus UIN, ajaran ini harus terimplementasi, menegaskan bahwa kita harus memuliakan Anak-anak Adam, yang mencakup muslim dan non-muslim, sesuai dengan firman Allah.

3. Poros Ketiga: Natural Konservasi dan Penghijauan

Poros ketiga, Natural (Alam), berfokus pada etika lingkungan dan keberlanjutan. Dirjen Pendis menyampaikan dua pesan utama.

Pertama, ia menyerukan perubahan pola pikir dari menanam untuk dikonsumsi sendiri menjadi menanam untuk generasi berikutnya (Planting tree for life). Filosofi ini mencontoh orang tua zaman dulu yang menanam pohon langka sebagai penyangga alam yang manfaatnya berusia ratusan tahun.

Kedua, Prof. Amien menekankan pentingnya kebiasaan membuang sampah pada tempatnya dan mendaur ulang sampah agar menjadi barang produktif. Ia secara khusus meminta Rektor UIN Banten agar memastikan seluruh lahan kosong di kampus ditanami dan menjadikan gerakan menanam pohon sebagai bagian dari Pengabdian Masyarakat/KKN.

“Dua pesan ini menjadi pesan kemanusiaan yang implikasinya berdampak kepada lingkungan. Dengan cara itulah kita mencintai alam dan mencintai lingkungan,” tutupnya.


Jl. Jendral Sudirman No. 30
Ciceri, Kota Serang, Provinsi Banten,
Indonesia 42118

Jl. Syech Nawawi Al-Bantani
Curug, Kota Serang, Provinsi Banten
Indonesia 4217

Jl. Jend. Sudirman No.227,
Sumurpecung, Kec. Serang, Kota
Serang, Provinsi Banten Indonesia
42118

 Hak Cipta 2025 – UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Email : surat@uinbanten.ac.id No. Tlp : (0254) 200 323