HumasUIN – Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten menjalin kerja sama strategis dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung di Aula Fakultas Sains UIN SMH Banten pada Rabu (12/11/2025).Selain penandatanganan MoU, kegiatan juga dirangkaikan dengan Literasi Statistik bertema “Frequentist vs Bayesian” sebagai bentuk kolaborasi akademik antara perguruan tinggi dan lembaga pemerintah di bidang data dan statistik.
Dekan Fakultas Sains UIN SMH Banten, Prof. Dr. Hidayatullah, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa terdapat dua agenda penting dalam kegiatan ini, yaitu penandatanganan MoU dan literasi statistik. “Melalui kerja sama ini, diharapkan mahasiswa Fakultas Sains, khususnya, dapat memperoleh kesempatan magang di BPS sehingga bisa menerapkan ilmu yang telah diperoleh di bangku perkuliahan,” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Kepala BPS Provinsi Banten, Ridwan Hidayat, S.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa penandatanganan MoU menjadi payung hukum bagi pelaksanaan kerja sama yang lebih erat antara BPS dan UIN SMH Banten. “Dengan penandatanganan MoU ini, kerja sama kita dapat terlaksana semakin erat, semakin baik, dan memberikan manfaat bagi kedua institusi,” ungkap Ridwan.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor UIN SMH Banten memberikan apresiasi atas inisiatif Fakultas Sains yang telah memprakarsai kerja sama tersebut. “Saya mengapresiasi inisiasi kerja sama yang dilakukan oleh Dekan Fakultas Sains dan seluruh jajarannya bersama BPS,” ujar Rektor.
Lebih lanjut, Rektor berharap agar kolaborasi ini dapat ditindaklanjuti dalam bentuk kegiatan konkret, termasuk dukungan BPS dalam pelaksanaan Tracer Study lulusan UIN SMH Banten. “Saya berharap BPS dapat membantu terlaksananya Tracer Study lulusan mahasiswa UIN SMH Banten agar kita memperoleh data yang lebih akurat dan dapat meningkatkan mutu pendidikan,” tambahnya.

Di akhir kegiatan, Rektor menegaskan bahwa kerja sama ini diharapkan membawa dampak positif bagi sivitas akademika, khususnya mahasiswa, baik dalam peningkatan kompetensi, pengalaman riset, maupun penguatan kemampuan statistik berbasis data aktual.