HumasUIN – Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten kembali menunjukkan kiprahnya di kancah akademik internasional melalui partisipasi aktif dalam acara akbar Annual International Conference on Islamic Studies(AICIS) ke-24. Konferensi bergengsi ini diselenggarakan pada 29–31 Oktober 2025 di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok.
Stand Expo UIN SMH Banten mendapat perhatian istimewa dengan kunjungan langsung dari pejabat tinggi Kementerian Agama RI. Kehadiran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI dan Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag RI menegaskan pentingnya peran kampus-kampus Islam dalam memajukan riset dan inovasi.

Keikutsertaan UIN SMH Banten dalam AICIS ke-24 ini menegaskan konsistensi kampus dalam beberapa tujuan strategis:
- Meningkatkan daya saing riset Islam kontemporer di tingkat global.
- Memperkuat jejaring akademik internasional dengan para pakar dan institusi.
- Mendorong perkembangan ekonomi halal masyarakat ke kancah internasional.
Sebagai ajang strategis untuk promosi inovasi akademik dan budaya lokal, Stand Expo UIN SMH Banten dirancang untuk menarik perhatian publik dengan fokus pada dua pilar utama:
1. Internasionalisasi Kampus
UIN SMH Banten memperkenalkan program studinya dan menampilkan mahasiswa asing yang sedang menempuh pendidikan di kampus tersebut. Hal ini menyoroti komitmen UIN SMH Banten untuk menjadi tujuan studi bagi pelajar internasional.
2. Hilirisasi Produk Halal (LPH)
Stand ini memamerkan berbagai produk mitra Pusat Halal UIN SMH Banten. Inisiatif ini merupakan wujud nyata peran kampus dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah dan industri halal nasional. Salah satu produk unggulan yang diperkenalkan adalah kopi khas dari Gunung Karang, Pandeglang.
Tim Stand Expo UIN SMH Banten yang bertugas memperkenalkan keunggulan kampus kepada peserta dari berbagai negara terdiri dari Dr. Asep Saefurrohman, Nana Heryana, M.Si., Neng Ruyatul Muawanah, Nur Anisa, Asep Maulana
Partisipasi aktif ini membuktikan bahwa UIN SMH Banten siap bersaing di tingkat global, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal melalui industri halal.