HumasUIN – UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang sehat dengan bergerak cepat mewujudkan program Kampus BERSINAR (Bersih Narkoba). Langkah strategis ini diwujudkan melalui kerja sama erat dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten dalam sebuah kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Skrining dan Deteksi Dini (SIDINI).
Bimtek yang menargetkan petugas pelaksana Kampus Bersih Narkoba se-Provinsi Banten ini telah berlangsung selama tiga hari, mulai 22 hingga 24 September 2025, di Aula Pertemuan Soto Tjondro, Serang. Kegiatan ini menjadi penanda keseriusan UIN Banten dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan civitas akademika.
Dalam hal ini, UIN Banten mengutus dua dari perwakilan dosen Dr. Yogi Damai Syaputra, M.Pd dan Dr. Purnama Rika Perdana, M.Hum, untuk mengikuti pelatihan krusial ini. Keduanya diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba di lingkungan kampus.
Menanggapi pentingnya pelatihan ini, Dr. Yogi Damai Syaputra, M.Pd., menyampaikan, “Kegiatan ini sangat penting sebagai langkah awal untuk mendeteksi mahasiswa yang terlibat dalam penggunaan narkoba. Jika hasil skrining menemukan indikasi, maka akan dilanjutkan dengan kegiatan konseling.”
Kegiatan Bimtek menghadirkan sejumlah narasumber kompeten, termasuk Yanuar Dadewa, M.Si, yang menekankan urgensi pelatihan bagi seluruh pemangku kepentingan kampus. “Pelatihan ini penting bagi stakeholder kampus untuk mewujudkan kampus yang bersinar (bersih narkoba),” tegasnya.
Selain itu, hadir pula Dewi Arimbi, M.Psi (seorang psikolog) dan Wahyu Kresna (seorang konselor). Kehadiran para ahli ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai dampak narkoba dari berbagai aspek serta melatih peserta dalam skrining untuk mendeteksi dini pengguna narkoba.
Sebagai tindak lanjut, Bimtek ini merekomendasikan pembentukan Unit Konseling dan Satgas Anti Narkoba di setiap kampus. Langkah ini diyakini akan memperkuat sistem pencegahan dan penanggulangan narkoba secara internal dan terstruktur.
Dengan adanya Bimtek SIDINI ini, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten semakin mantap melangkah menuju kampus BERSINAR. Diharapkan, langkah proaktif ini dapat menjadi inspirasi bagi kampus-kampus lain di Provinsi Banten untuk bersama-sama memerangi narkoba dan menciptakan generasi muda yang sehat, unggul, dan berkualitas.