HumasUIN – Fakultas Sains Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten menggelar Studium Generale dengan tema “Tantangan dan Peluang Alumni Sains dan Teknologi di Era Industri 4.0 dan Society 5.0”, Kamis (16/10). Kegiatan yang berlangsung di Aula Prof. Dr. Fauzul Iman, M.A., Fakultas Sains ini menghadirkan Direktur Sumber Daya Manusia PT Krakatau Steel Tbk, Agus Nizar Vifiansyah, sebagai narasumber utama.
Dekan Fakultas Sains, Prof. Hidayatullah, menekankan pentingnya mahasiswa tidak hanya fokus pada perkuliahan, tetapi juga mengembangkan kompetensi akademik dan soft skill. Menurutnya, tantangan di era digital menuntut lulusan sains untuk memiliki kemampuan adaptasi dan kolaborasi lintas disiplin.
“Dua hal penting yang kami tanamkan kepada mahasiswa Sains adalah kemampuan adaptasi dan kolaborasi,” ujarnya.
Ia juga menyoroti latar belakang akademik Agus Nizar yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini—lulusan S1 Teknik Informatika dan S1 Matematika dari Universitas Indonesia, serta pendidikan S2 di bidang komputer dan S3 di bidang Administrasi Bisnis. Menurut Hidayatullah, profil narasumber menjadi bukti nyata bahwa lulusan sains dapat sukses di dunia industri.
Wakil Rektor I UIN Banten, Dr. Nana Jumhana, menyatakan dukungan penuh atas kegiatan tersebut. Ia menyebut tema yang diangkat sangat relevan dengan upaya universitas dalam merevisi kurikulum seluruh program studi agar berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan siap diterapkan pada tahun akademik 2026/2027.
“Kami sedang mendorong seluruh prodi untuk mereview kurikulum agar selaras dengan tuntutan zaman, termasuk arahan Kementerian Agama yang mendorong pengembangan sains dan teknologi berdampak,” kata Nana.
Kegiatan ini diikuti ratusan mahasiswa baru Fakultas Sains dan diharapkan menjadi pemicu motivasi sekaligus panduan strategis dalam merancang masa depan karier di tengah transformasi digital yang semakin masif.