Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Gelar Studium General: Deep Learning untuk Sekolah Islam, Madrasah, dan Pesantren

HumasUIN – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten menyelenggarakan Studium General dengan tema “Deep Learning untuk Sekolah Islam, Madrasah, dan Pesantren”, Senin (22/09/2025). Acara ini diikuti oleh para dosen, jajaran wakil dekan, serta ratusan mahasiswa dari berbagai jurusan di lingkungan fakultas.

Acara dibuka dengan sambutan awal, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh mahasiswa Fatimah. Setelah itu, laporan ketua pelaksana disampaikan oleh Wakil Dekan I, Dr. Supardi. Dalam laporannya, beliau menjelaskan bahwa tema ini dipilih agar mahasiswa memahami pentingnya pembelajaran mendalam sebagai bekal akademik maupun profesional.

“Studium General ini sangat dibutuhkan, khususnya oleh mahasiswa semester 1 sampai 5. Bagi mahasiswa semester 5, kegiatan ini merupakan persiapan penting sebelum melaksanakan PLP integratif. Dari total sekitar 3.000 mahasiswa, tercatat lebih dari 400 orang hadir baik di dalam maupun di luar ruangan. Ini bukti nyata bahwa antusiasme mahasiswa sangat tinggi,” ungkap Dr. Supardi.

Narasumber utama, Dr. H. Ahmad Zaki Mubarok, M.Pd., M.Si., Cwc, dalam materinya menekankan urgensi Deep Learning dalam memperkuat kualitas pembelajaran di sekolah Islam, madrasah, dan pesantren. Menurutnya, pembelajaran mendalam bukan sekadar hafalan, melainkan pemahaman esensial yang mampu diterapkan dalam kehidupan nyata.

“Pendidikan Islam harus bertransformasi. Kita tidak boleh berhenti hanya pada aspek kognitif, tetapi juga harus menekankan pemahaman kritis, sikap, dan keterampilan. Inilah esensi dari Deep Learning yang perlu diterapkan di madrasah dan pesantren, agar peserta didik tidak hanya tahu, tetapi juga memahami dan mampu mengamalkan ilmunya,” tegas Dr. Zaki.

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Dr. H. Subhan, M.Pd., dalam sambutannya menegaskan bahwa konsep Deep Learning sejatinya sudah lama dikenal dalam tradisi Islam dengan istilah tabahhur fil ‘ulum (mendalami ilmu pengetahuan). “Kini, istilah tersebut diaktualisasikan kembali dalam konteks pendidikan modern. Apalagi, Kementerian Agama juga memperkenalkan Kurikulum Cinta yang menekankan pengintegrasian nilai kasih sayang dan kedalaman pemahaman dalam pembelajaran,” jelasnya.

Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Dr. Ali Maksum, M.Pd. Studium General ini diharapkan dapat memperluas wawasan mahasiswa, meningkatkan kesiapan akademik mereka, serta memperkuat peran Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN SMH Banten sebagai pusat pengembangan pendidikan Islam yang adaptif dan inovatif.


Jl. Jendral Sudirman No. 30
Ciceri, Kota Serang, Provinsi Banten,
Indonesia 42118

Jl. Syech Nawawi Al-Bantani
Curug, Kota Serang, Provinsi Banten
Indonesia 4217

Jl. Jend. Sudirman No.227,
Sumurpecung, Kec. Serang, Kota
Serang, Provinsi Banten Indonesia
42118

 Hak Cipta 2025 – UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Email : surat@uinbanten.ac.id No. Tlp : (0254) 200 323