HumasUIN – Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) UIN SMH Banten baru saja menjalani asesmen lapangan oleh tim asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Tim asesor mengapresiasi kinerja prodi HES dan memberikan sejumlah rekomendasi strategis untuk peningkatan kualitas di masa depan.
Dalam sambutannya, perwakilan asesor, Dr. Busriyanti, M.Ag., menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran asesmen. “Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan baik. Kami bersyukur sekali bisa hadir di UIN SMH Banten dan berterima kasih atas sambutan yang luar biasa,” ujarnya. Dr. Busriyanti juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama proses asesmen ada hal-hal yang merepotkan.
Meskipun secara umum hasilnya memuaskan, tim asesor menyoroti beberapa poin penting yang perlu ditingkatkan oleh prodi HES. Berikut adalah rangkuman dari hasil asesmen tersebut:
- Visi dan Misi: Misi prodi dinilai sudah jelas, namun tim asesor menemukan adanya perbedaan antara dokumen yang dikirimkan dengan visi yang dipaparkan. Perbedaan ini dimaklumi karena adanya masa transisi kepemimpinan. Tim asesor menekankan pentingnya titik fokus atau distingsi bagi prodi HES agar memiliki identitas yang kuat dan unik. Selain itu, capaian visi perlu ditentukan secara spesifik dalam rentang waktu tertentu dan disosialisasikan secara luas kepada publik agar dapat dijiwai oleh seluruh sivitas akademika.
- Tata Pamong dan Kerja Sama: Aspek tata pamong sudah berjalan dengan baik, tetapi perlu ditingkatkan, terutama dalam kerja sama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kerja sama internasional, khususnya dalam hal pertukaran mahasiswa asing, juga perlu diperluas.
- Kemahasiswaan dan Alumni: Aspek ini sudah baik, tetapi tim asesor menyarankan agar prodi lebih gencar dalam sosialisasi program studi dengan memanfaatkan platform digital. Selain itu, prodi perlu lebih sering mempublikasikan kisah sukses alumni untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa lulusan HES memiliki prospek karier yang menjanjikan.
- Layanan Mahasiswa: Layanan bimbingan mahasiswa dinilai perlu ditingkatkan. Tim asesor merekomendasikan penambahan waktu bimbingan agar mahasiswa dapat lulus lebih cepat.
- Sarana dan Prasarana: Secara umum sudah memadai, namun perlu ada peningkatan khusus pada fasilitas disabilitas untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif.
- Dosen dan Tenaga Kependidikan: Jumlahnya sudah mencukupi, namun perlu ada pelatihan (benchmarking) secara berkala agar inovasi dosen dan tenaga kependidikan dapat berkembang secara maksimal.
- Perpustakaan: Tim asesor merekomendasikan agar pemindahan perpustakaan ke kampus 2 dipercepat karena perpustakaan adalah “jantung pendidikan” yang krusial untuk meningkatkan literasi mahasiswa.
- Penelitian dan Pengabdian: Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian perlu ditingkatkan. Selain itu, prodi didorong untuk meningkatkan jumlah publikasi karya ilmiah.
- Capaian Mahasiswa: Capaian prestasi mahasiswa sudah baik, namun perlu terus ditingkatkan di masa mendatang.
Menanggapi hasil asesmen, Dr. Iin Ratna Sumirat, SH., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Syariah, mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim borang yang telah bekerja keras mempersiapkan asesmen.
“Kami pimpinan fakultas syariah mengucapkan terima kasih banyak atas segala arahan dan penilaiannya. Semua kekurangan yang telah diutarakan akan kami tingkatkan bersama, sehingga dapat menciptakan Fakultas Syariah yang unggul,” tegasnya.
Di akhir acara, Dekan bersama Wakil Dekan menandatangani Berita Acara sebagai tanda selesainya tahap asesmen lapangan, yang kemudian diakhiri dengan penyerahan cinderamata dan sesi foto bersama.