HumasUIN – Dalam rangka mengawali perayaan Dies Natalis UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten ke-63, Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten memimpin ziarah kubur ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten di kawasan Banten Lama pada Jum’at, (17/10/2025).
Kegiatan ziarah kubur ini dihadiri oleh keluarga besar UIN SMH Banten, yang meliputi Kepala Biro AUPK, Kepala Biro AAKK, Wakil Rektor I, II, dan III, seluruh Kepala Bagian (Kabag), seluruh Dekan Fakultas, Dosen, Tenaga Kependidikan, serta staf di lingkungan UIN SMH Banten.
Kedatangan rombongan disambut langsung oleh perwakilan dari Ketua Kenadziran dan Ketua Masjid Banten, KH. TB. Mahdi.
Dalam sambutannya, Rektor UIN SMH Banten menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif panitia untuk mengenang para pendahulu. “Alhamdulillah pada hari ini kita bisa bersilaturahim ke Banten Lama. Ini merupakan salah satu inisiatif panitia untuk mengunjungi makam para pendahulu, salah satunya makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten, yang mana kita memakai nama beliau sebagai institusi kami,” ujar Rektor.
Beliau juga memaparkan tiga tujuan utama ziarah ini. Pertama, untuk mengedukasi kembali keluarga besar UIN Banten mengenai maqbaroh Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan warisan keilmuannya. Kedua, untuk mengingatkan semua tentang jasa-jasa Sultan dalam menyiarkan agama Islam di wilayah Banten. “Tujuan terakhir adalah untuk mencari keberkahan bagi UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, semoga menjadi pusat peradaban keilmuan,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan dari Ketua Kenadziran Masjid Agung Banten, KH. TB. Mahdi, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan silaturahim keluarga besar UIN Banten. Beliau berharap kegiatan ini membawa keberkahan bagi institusi.
“Kami keluarga besar badan kenadziran dapat menerima kunjungan sivitas akademika UIN Banten. Harapan keluarga besar kami dalam menjaga marwah kesultanan Maulana Hasanuddin Banten, sudah 63 tahun UIN Banten ini menggunakan nama kebesaran ini, semoga memberikan dampak yang positif bagi kalangan keilmuan dan semoga diberikan terus menerus keberkahan untuk menjadi universitas pusat dari peradaban keilmuan dan lulusannya menjadi sarjana yang berkualitas dan berakhlak mulia,” tutur KH. TB. Mahdi.
Acara ziarah dilanjutkan dengan kunjungan ke makam para pendiri dan pendahulu UIN SMH Banten, yaitu makam Alm. Prof. Dr. H. Mas Ahmad Tihami di Pontang, dilanjutkan ke makam pendiri UIN Banten, Prof. Dr. Syadeli Hasan di Kaujon, dan diakhiri ke makam pendahulu UIN Banten, Prof. Dr. Fauzul Iman, MA di Ciwaru.