HumasUIN - Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Prof. Dr. H. Wawan Wahyuddin, M.Pd memberikan arahan pada pengukuhan Dharma Wanita Persatuan (DWP) unsur pelaksana, Kanwil Kementerian Agama, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Se-Indonesia Masa Bakti 2024-2029 dan pengenalan organisasi & sosialisasi AD/ART di ruang Rapat Rektor pada Selasa, (04/03/2025).
"DWP ini merupakan salah satu wadah untuk menjalin silaturahim, merangkul sesama, dan membangun peradaban yang lebih baik. Maka dari itu di akhir kepemimpinan saya saya menitipkan DWP UIN SMH Banten ini harus terus meningkatkan semangat juang dalam berkontribusi di bidang sosial," ungkapnya.
Bagi Rektor penentuan efesiensi merupakan salah satu bentuk pembaruan yang mengajarkan kepada kita semua berinovasi dengan anggaran yang dimiliki bisa berdampak besar bagi masyarakat sekitar.
"Inshaallah, tanggal 7 kita akan kedatangan tamu dari imam masjidil haram yang akan digelar talk show, supaya bisa bertanya dengan santun dan santai,"katanya.
Dalam SK yang bernomor : 136/SK/DWPKEMENAGRI/II/2025 tentang pengesahan pengurus DWP UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, maka DWP UIN Banten disahkan untuk melanjutkan program kerja yang dimiliki.
Selain itu, Penasihat DWP Kementerian Agama (Kemenag), Ibu Helmi Nasaruddin Umar, menyampaikan bahwa DWP memiliki peran penting. Salah satunya dalam mendukung tugas suami sebagai aparatur negara. Selain itu, DWP juga berperan sebagai pilar keluarga dan masyarakat, serta memiliki tugas menjalankan delapan cita utama atau astacita.
Ketua DWP Kemenag RI, Ibu Sinarliati Kamaruddin Amin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam pengukuhan ini terdapat 10 DWP Unsur Pelaksana, 34 DWP Kanwil Kemenag. Dan 73 DWP PTKIN yang dikukuhkan secara resmi, dengan jumlah total pengurus 3067 orang.
“Hari ini kita mengukuhkan pengurus DWP di berbagai tingkat. Saya berharap dengan pengukuhan ini, kita dapat berkoordinasi dengan baik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita,” ujar Sinarliati.
Ia juga menegaskan bahwa DWP bukan sekadar organisasi, tetapi juga wadah bagi perempuan untuk mengembangkan potensi dan daya saing dalam berbagai bidang. Oleh karena itu, sinergi antara anggota DWP di berbagai wilayah sangat diperlukan untuk mencapai tujuan bersama.
Dengan adanya pengukuhan ini, DWP diharapkan semakin solid dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam mendukung program pemerintah, khususnya di lingkungan Kementerian Agama dan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri di seluruh Indonesia.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan Penyampaian sosialisasi mengenai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Dharma Wanita Persatuan oleh Ibu D. Sasanti Sidharta. Dia memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada seluruh pengurus mengenai tugas dan tanggung jawab mereka.
